17 Jan 2012
Hasil poling GOAL.com Indonesia memposisikan Mesut Ozil sebagai gelandang terbaik internasional versi pembaca.
Ozil mengungguli finalis Ballon d'Or 2011, Xavi Hernandez, dalam perolehan suara dari jejak pendapat yang dibuka GOAL.com Indonesia mulai 1 Januari hingga 14 Januari 2012 itu.
Ozil mendapat 4675 suara dari total 15,804 suara yang masuk, atau sekitar 29,58 persen. Sementara Xavi berada di tempat kedua dengan 26,36 persen suara, atau sekitar 4,166.
Hasil poling yang digagas GOAL.com Indonesia itu sedikit berbeda dengan pilihan redaksi. Tim redaksi GOAL.com Indonesia lebih memilih Xavi sebagai gelandang terbaik tahun 2011.
Kepiawaian dalam mengatur bola, memainkan tempo, mengirim umpan dan melepas tendangan dari lini kedua menjadi alasan utama terpilihnya Xavi versi redaksi. Selain itu, gelandang berusia 33 tahun tersebut dinilai menjadi pemain kunci dari kesuksesan Barcelona meraih lima tropi juara di sepanjang 2011.
Xavi mengantungi poin 136, mengungguli Andres Iniesta dan David Silva, dua rekannya di timnas Spanyol, yang sama-sama mengantungi 100 poin. Sedangkan Ozil hanya menempati posisi keempat dengan 93 angka.
Mario Gotze, Eden Hazard, Yaya Toure dan Frank Ribery melengkapi daftar delapan besar gelandang terbaik Internasional versi redaksi GOAL.com Indonesia.
Di bawah ini adalah nominasi Gelandang Terbaik Internasional:
Ozil mengungguli finalis Ballon d'Or 2011, Xavi Hernandez, dalam perolehan suara dari jejak pendapat yang dibuka GOAL.com Indonesia mulai 1 Januari hingga 14 Januari 2012 itu.
Ozil mendapat 4675 suara dari total 15,804 suara yang masuk, atau sekitar 29,58 persen. Sementara Xavi berada di tempat kedua dengan 26,36 persen suara, atau sekitar 4,166.
Hasil poling yang digagas GOAL.com Indonesia itu sedikit berbeda dengan pilihan redaksi. Tim redaksi GOAL.com Indonesia lebih memilih Xavi sebagai gelandang terbaik tahun 2011.
Kepiawaian dalam mengatur bola, memainkan tempo, mengirim umpan dan melepas tendangan dari lini kedua menjadi alasan utama terpilihnya Xavi versi redaksi. Selain itu, gelandang berusia 33 tahun tersebut dinilai menjadi pemain kunci dari kesuksesan Barcelona meraih lima tropi juara di sepanjang 2011.
Xavi mengantungi poin 136, mengungguli Andres Iniesta dan David Silva, dua rekannya di timnas Spanyol, yang sama-sama mengantungi 100 poin. Sedangkan Ozil hanya menempati posisi keempat dengan 93 angka.
Mario Gotze, Eden Hazard, Yaya Toure dan Frank Ribery melengkapi daftar delapan besar gelandang terbaik Internasional versi redaksi GOAL.com Indonesia.
Di bawah ini adalah nominasi Gelandang Terbaik Internasional:
ANDRES INIESTA | Barcelona |
Ada Xavi, ada pula Iniesta. Inilah senjata andalan lini tengah Barcelona selain memiliki Lionel Messi sebagai ujung tombak mereka. Tampil lebih mobil jika dibandingkan dengan Xavi, Iniesta adalah perusak lini pertahanan lawan. Meski belakangan terkendala dengan cedera dan bersaing dengan Thiago Alcantara atau Cesc Fabregas, Barcelona masih membutuhkan peran tersebut dari seorang Iniesta.
| Tanggal Lahir: 11 Mei 1984 |
DAVID SILVA | Manchester City |
Rasanya bisa diterima jika Silva meradang karena merasa diabaikan timnas Spanyol. Tampil sebagai inspirator Manchester City, Silva sangat mendikte setiap serangan tim. Praktis kreativitas tim sirna jika Silva tidak bermain. Mencetak lima gol dan menyumbang delapan assist dalam 18 laga, Silva dapat dinobatkan sebagai gelandang kreatif terbaik di Liga Primer Inggris saat ini. Sesuatu yang harus ditegaskannya lagi dengan memberikan gelar untuk City pada 2012.
| Tanggal Lahir: 8 Januari 1986 |
EDEN HAZARD | Lille OSC |
Hazard sukses memberikan Lille gelar juara Ligue 1 Prancis musim lalu setelah menjadi salah satu aktor kreatif tim yang bergerak dari sayap kanan. Musim ini, Hazard mempertahankan konsistensi penampilan dengan tampil 24 kali di semua ajang bersama Lille serta menyumbangkan tujuh gol dan tujuh assist. Dengan usia baru menginjak 20 tahun, Hazard merupakan salah satu primadona di bursa transfer.
| Tanggal Lahir: 7 Januari 1991 |
FRANCK RIBERY | Bayern München |
Jika tampil dengan penampilan terbaik, Ribery seolah tidak dapat dibendung siapapun. Masalah yang dihadapi Ribery belakangan ini adalah mengendalikan temperamen seperti ketika Bayern Munich mengalahkan FC Koln 3-0 pada laga terakhir Bundesliga sebelum jeda musim dingin. Terlepas dari itu, kreativitas Ribery sangat dibutuhkan Bayern selain ditunjang penampilan rekan-rekan setimnya seperti Toni Kroos dan Bastian Schweinsteiger.
| Tanggal Lahir: 7 April 1983 |
MARIO GÖTZE | Borussia Dortmund |
Anak ajaib dari Borussia Dortmund ini adalah salah satu alasan fans mulai melirik kualitas Bundesliga. Permainan Götze kerap dibandingkan dengan Messi karena postur tubuh serta kelincahan yang dimilikinya. Götze menjadi salah satu aset mahal Dortmund seiring dengan minat sejumlah klub top Eropa untuk mendapatkannya. Dengan kemampuan yang dimilikinya, sepertinya sulit bagi Dortmund berlama-lama menahan Götze.
| Tanggal Lahir: 3 Juni 1992 |
MESUT ÖZIL | Real Madrid |
Gelandang Jerman berdarah Turki ini kian menjadi salah satu gelandang yang disegani di dunia. Mulai mengemuka sejak Piala Dunia tahun lalu, Özil menyuguhkan penampilan yang dibutuhkan Real Madrid untuk bersaing dengan Barcelona di Primera Liga Spanyol maupun Liga Champions. Kini, tantangan baru bagi Özil terletak pada bagaimana memberikan gelar untuk Madrid serta timnas Jerman di Euro 2012.
| Tanggal Lahir: 15 Oktober 1988 |
XAVI HERNANDEZ | Barcelona |
Dirigen permainan Barcelona ini masih menjadi salah satu yang terbaik di posisinya. Xavi menjadi salah satu kandidat peraih Ballon d'Or FIFA 2011 bersama Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo berkat kapasitas yang tidak diragukan segenap fans sepakbola di penjuru dunia. Pandai mengatur distribusi bola dan visioner, Xavi juga mulai rajin menyumbangkan gol-gol penting untuk terus membawa Barcelona tampil konsisten musim ini.
| Tanggal Lahir: 25 Januari 1980 |
YAYA TOURE | Manchester City |
Bersama dengan Silva, Yaya Toure merupakan gelandang tak tergantikan di lini tengah City. Jika Silva memberikan kreativitas, Yaya memberikan kemampuan ekspolosif berkat keunggulan fisik yang dimilikinya. Gelandang 28 tahun ini juga beberapa kali menjadi penentu kemenangan tim, seperti di Piala FA dengan menyumbangkan gol penakluk Manchester United di semi-final serta gol penentu gelar juara ke gawang Stoke City di laga puncak.
| Tanggal Lahir: 13 Mei 1983 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar